Larantuka dijuluki kota Renya. Ini karena sejarah tradisi religius dan devosi kepada Bunda Maria. Refleksi itu konon diintegrasikan dalam pengalaman Raja Larantuka memimpin kerajaan ini. Di bawah sumpa setia para Maria sebagai Ratu, Raja Larantuka menyerahkan tongkat kepemimpinan kota ini ke tangan Bunda Maria Ratu Rosari. Selanjudnya raja sebagai abdi Maria yang dalam pemerintahannya sebagai pelayan kepada Maria Ratu Rosari. Maka pada keluarga dan turunan raja Larantuka melekat nama Don Servus.
Berbagi pengalaman interaksi antar-komunitas kampung demi keutuhan warga Lamaholot di Flores dan Lembata
Rabu, 28 Juli 2010
Jumat, 02 Juli 2010
NTT PROPINSI JAGUNG: "MISKIN GAGASAN"
Oleh Melky Koli Baran
Nama lengkapnya Viator Parera. Ia penulis kreatif. Dia ahli pertanian alamiah. Yang berpikir dan bertindak untuk pengembangan pertanian secara alamiah. Saya ingat, ketika saya minta beliau untuk menulis purna kata pada buku Transgenik yang saya edit. Ia berbicara dari hati, batin, pikiran dan kepribadiannya sebagai seorang petani Flores yang pernah bekerja di Dinas Pertanian kabupaten Sikka. Pandangannya berbeda dengan para sarjana pertanian umumnya tentang tanah, benih, pupuk dan paska panen. Ahli pertanian alamiah Jepang Fukuoka menjadi guru baginya.
Editor buku Transgenik dan Nasib Pertanian lokal |
Nama lengkapnya Viator Parera. Ia penulis kreatif. Dia ahli pertanian alamiah. Yang berpikir dan bertindak untuk pengembangan pertanian secara alamiah. Saya ingat, ketika saya minta beliau untuk menulis purna kata pada buku Transgenik yang saya edit. Ia berbicara dari hati, batin, pikiran dan kepribadiannya sebagai seorang petani Flores yang pernah bekerja di Dinas Pertanian kabupaten Sikka. Pandangannya berbeda dengan para sarjana pertanian umumnya tentang tanah, benih, pupuk dan paska panen. Ahli pertanian alamiah Jepang Fukuoka menjadi guru baginya.
PANSUS DPRD LEMBATA REKOMENDASIKAN 13 KASUS
Panitya khusus (Pansus) I dan II DPRD Lembata merekomendasikan tiga belas kasus. Sepuluh kasus ke Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) untuk dilakukan audit investigasi. Tiga kasus lainnya direkomendasikan ke Polres Lembata untuk diproses secara hokum. Demikian hasil siding paripurna DPRD Lembata Jumad 14 Mei 2010. Sidang ini dipimpin Ketua DPRD Lembata Yohanes de Rosari yang juga dihadiri wakil bupati Lembata Andreas Nula Liliweri.
Langganan:
Postingan (Atom)